KUBAH
Karya
Ahmad Tohari
SINOPSIS
Menceritakan
seorang aktivis politik bernama Karman. Sewaktu kecil, hidup Karman sangat
sederhana setelah ayahnya meninggal. Ia diajarkan bekerja kerasa sejak kecil.
Ia pun bekerja kepada Haji Bakir untuk menjaga dan menemani anak bungsu Haji
Bakir bermain. Ketika dewasa ia dikenal sebagai sosok yang cerdas dan sangat
berpotensi dalam bidang politik. Namun karena sifatnya yang mudah terpengaruh,
ia pun menjadi anggota PKI.
Setelah
kejadian G30S/PKI, Indonesia mengadakan pembersihan paham komunis. Siapa pun
yang bergabung dan berhubungan dengan PKI ditangkap dan dijebloskan ke penjara,
termasuk Karman. Ia merenung, ternyata selama ini ia berada di organisasi yang
salah, di faham yang salah. Hingga akhirnya Karman pun dibebaskan karena masa
tahannya habis. Walaupun ia sudah bebas, ia merasa asing karena ia bekas
tahanan politik. Ia kehilangan dirinya sendiri selama bertahun-tahun. Ia sering
kali merendahkan diri.
Karman
sudah tidak lagi tinggal bersama istrinya karena istrinya menikah dengan orang
lain. Akan tetapi, hal tersebut tidak berlangsung lama, Marni—mantan istri
Karman—akhirnya kembali ke pelukan Karman. Sekarang Karman telah berbaur kembali
denga warga Pegaten. Suatu hari Haji Bakir datang melamar Tini, anak Karman dan
Marni. Hingga pada suatu ketika, Karman melihat masjid milik Haji Bakir telah
usang. Ia ingat dengan pendidikan keterampilan bertukang saat ia berada di
penjara. Ia lalu menemui Haji Bakir, dan menawarkan diri untuk membangun kubah
asalkan materialnya disediakan, dan Haji Bakir menyetujuinya. Ia tak mengambil
upah sedikit pun, yang ia mau hanyalah kepercayaan waga kembali kepadanya. Ia
ingin mengembalikan martabatnya. Dengan kubah itu menjadikan Karman lebih dekat
kepada Tuhan Yang Maha Esa.
TANGGAPAN
Ahmad
Tohari menggunakan bahasa yang mudah dipahami. Mengangkat latar suasana PKI
yang digambarkan detail bagaimana kejadian hal tersebut. Nilai moralnya adalah
tentang politik, sosial, budaya, dan religius. Nilai-nilai budaya yang terdapat
dalam novel ini sangat kental. Alur yang digunakan mengguakan sorot balik,
terdapat flasback.
setuju sekali, ahmad tohari menceritakan geger oktober 1965 dengan cara sederhana namun mendetil, jadi orang yang awam bisa tahu sejarah yang terjadi setelah peristiwa 30 september. Review yang menarik, Saya juga menulis ulasan buku ini di-blog saya, silahkan mampir dan salam kenal
ReplyDelete"Selamat siang Bos 😃
ReplyDeleteMohon maaf mengganggu bos ,
apa kabar nih bos kami dari Agen365
buruan gabung bersama kami,aman dan terpercaya
ayuk... daftar, main dan menangkan
Silahkan di add contact kami ya bos :)
Line : agen365
WA : +85587781483
Wechat : agen365
terimakasih bos ditunggu loh bos kedatangannya di web kami kembali bos :)"
kontol
Delete